Berita
Menguak Hikmah di Balik Pengulangan Ayat: Teguran Agar Kita Semakin Ingat kepada Allah
Menguak Hikmah di Balik Pengulangan Ayat: Teguran Agar Kita Semakin Ingat kepada Allah
- 2022-02-10 23:10:13
- Administrator
- Berita
Oleh: Abdul Aziz Shutadi
Allah Swt menurunkan banyak sekali ayat-ayat yang sangat berkaitan dengan kehidupan manusia. Ribuan wahyu yang diturunkan tentunya tidak hanya sekadar kalimat biasa, akan tetapi di dalamnya terdapat makna-makna tertentu.
Bahkan solusi-solusi mengenai permasalahan yang kita alami dalam hidup terdapat dalam al-Qur’an. Begitupun dengan tema-tema yang berkaitan kesehatan, sosial, politik, budaya dan lain sebagainya.
Salah satu yang menarik adalah terdapat beberapa ayat yang diulang beberapa kali dalam satu surah. Paling tidak terdapat dua ayat dalam satu surah yang diulang penyebutannya.
Pertama,
وَلَقَدْ يَسَّرْنَا الْقُرْاٰنَ لِلذِّكْرِ فَهَلْ مِنْ مُّدَّكِرٍ
(Dan sungguh, telah Kami mudahkan Al-Qur'an untuk peringatan, maka adakah orang yang mau mengambil pelajaran?)
Pengulangan ayat ini sebanyak 4 kali dengan kalimat yang sama, yaitu QS.Al-Qamar ayat 17, 22, 32 dan 40.
Menyoal Tafsir, Mufasir sekelas Ath-Thabari menjelaskan bahwa para ulama tafsir umumnya mengatakan maksud ayat ini adalah Allah Swt telah memudahkan kita untuk membaca, menghafal, dan menggali ilmu Al-Qur’an.
Akan tetapi, ayat ini seolah juga menegaskan bahwa kemudahan tersebut tidak ada efeknya jika kita enggan mempelajarinya.
Penekanannya bukan semata pada “kemudahan”, melainkan juga pada frasa “mengambil pelajaran”. Di sinilah kita harus senantiasa belajar untuk memahami isi Al-Qur’an.
Itu lah sebabnya para ulama menyusun kaidah Ulumul Qur’an sebagai panduan memahami al-Qur’an.
Lantas Pelajaran apa yang bisa kita kaji dari ayat ini?
Menurut Sayyid Quthb dalam Tafsirnya Tafsir fi Zhilalil Qur’an menjelaskan, surah al-Qamar merupakan serangan yang mencekam kepada mereka yang ingkar dengan Allah Swt.
Dengan demikian, sesuai konteks pembahasan surah al-Qamar ini, “pelajaran” yang dimaksud dalam ayat ini berupa sejumlah kisah umat terdahulu yang mendustakan kebenaran yang dibawa para Rasul, sehingga mereka mendapatkan azab.
Kisah tersebut diulang-ulang dalam pembahasannya agar memudahkan kita untuk memahami serta menambil hikmahnya serta tidak mengulangi kesalahan umat terdahulu.
Selain surah al-Qamar, terdapat surah yang sudah sangat familiar sekali tentang pengulangan ayat yaitu surah Ar-Rahman. Terdapat 31 kali pengulangan ayat di dalamnya.
فَبِاَيِّ اٰلَاۤءِ رَبِّكُمَا تُكَذِّبٰنِ
(Maka nikmat Tuhanmu yang manakah yang kamu dustakan?),
Berbeda dengan surah al-Qamar yang berbicara mengenai azab Allah Swt, surah Ar-Rahman berulang-ulang berbicara mengenai kenikmatan yang diberikan Allah.SWT.
Maka, terlihat pelajaran yang dapat diambil dan korelasi antara kedua surah tersebut juga kaitannya dengan ayat yang diulang pada kedua surah tersebut.
Jika empat kali pengulangan dalam surah al-Qamar berkenaan dengan azab, maka 31 kali pengulangan dalam surah ar-Rahman berkenaan dengan nikmat Allah Swt.
Dapat ditarik kesimpulan bahwa nikmat yang Allah berikan jauh lebih banyak daripada azab yang Allah Swt ancamkan kepada kita,
Maka kembali kita dekati Allah Swt dengan semakin memperbanyak beribadah, memohon ampunan, menjauhkan segala larangannya serta selalu berterimakasih atas ampunan yang diberikan kepada kita semua.
Wallahu A’lam…
*Penulis merupakan Mahasiswa Jurusan Imu Al-Qur’an dan Tafsir IAIN Syekh Nurjati Cirebon, dan juga Wakil Koordinator FKMTHI Wilayah Jabar.